get app
inews
Aa Text
Read Next : Warisan Budaya Takbenda: Kain Kulit Kayu dan Peran Ina Tobani

Pahlawan Budaya: Ina Tobani, Maestro Seni Tradisi Kain Kulit Kayu

Kamis, 18 Desember 2025 | 10:30 WIB
header img
Pahlawan Budaya: Ina Tobani, Maestro Seni Tradisi Kain Kulit Kayu. Foto : Istimewa

JAKARTA, iNewsPalu.id - Setelah melalui proses panjang yang penuh doa dan ikhtiar, Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) 2025 menganugerahkan gelar Maestro Seni Tradisi kepada Ina Tobani, seorang ibu rumah tangga yang tahun ini menginjak usia 84 tahun. Penganugerahan tersebut dilaksanakan pada 17 Desember 2025 dan menjadi momen bersejarah bagi pelestarian warisan budaya Indonesia, khususnya tradisi pembuatan kain kulit kayu.

Ina Tobani secara konsisten menjaga dan mewariskan pengetahuan pembuatan kain kulit kayu sejak usia 12 tahun. Tradisi yang dipertahankannya ini merupakan warisan budaya yang telah bertahan kurang lebih 4.000 tahun. Dari tangan lembutnya, ranting pohon beringin yang keras diolah menjadi lembaran kain kulit kayu bernilai tinggi melalui proses tradisional yang panjang, mulai dari pengambilan ranting yang ia pandu langsung, pemisahan kulit dan batang, pemukulan menggunakan Batu Ike, pemberian bahan pengawet alami, hingga dijahit menjadi pakaian-pakaian adat. Seluruh proses tersebut dijalani dengan penuh ketekunan, kesabaran, dan keikhlasan.

Dalam kesehariannya, kain kulit kayu juga menjadi sumber penghidupan Ina Tobani. Sesekali, masyarakat datang secara langsung untuk membeli hasil karyanya, baik berupa lembaran kain maupun yang telah menjadi busana adat. Namun bagi Ina Tobani, lebih dari sekadar mata pencaharian, pembuatan kain kulit kayu merupakan bentuk tanggung jawab moral untuk menjaga keberlanjutan pengetahuan leluhur.

Baginya, membuat kain kulit kayu adalah bagian dari upaya menjaga ekosistem kehidupan, di mana terjalin hubungan yang harmonis antara manusia, alam, dan Tuhan. Nilai inilah yang menjadikan Ina Tobani tidak hanya sebagai pengrajin, tetapi juga penjaga makna dan filosofi budaya.

Penganugerahan gelar Maestro Seni Tradisi tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc., didampingi oleh Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, H. Giring Ganesha Djumaryo, S.I.Kom., dan dilaksanakan di Ciputra Artpreneur, Karet Kuningan, Kota Jakarta Selatan. Pada tahun ini, Anugerah Kebudayaan Indonesia diberikan kepada 31 penerima dari seluruh wilayah Indonesia yang terbagi dalam tujuh kategori penghargaan, sebagai bentuk apresiasi negara terhadap para pelaku dan penjaga kebudayaan bangsa.

Pengusulan Ina Tobani Rinyo Tiku sebagai penerima Anugerah Kebudayaan Indonesia dilakukan melalui Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII, sebagai bagian dari upaya negara dalam mengidentifikasi, mendampingi, dan mengapresiasi para pelaku budaya yang secara konsisten menjaga warisan budaya takbenda di daerah.

Editor : Jemmy Hendrik

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut