Banggai,iNewsPalu- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah ajak Keluarga narapidana untuk ikut pelatihan berwirausaha.
Pelatihan wirausaha yang dilakukan oleh Lapas Luwuk untuk para keluarga narapidana ini dilaksanakan di Halaman Kantor Lapas Luwuk, selama tiga hari.
Kepala Lapas Luwuk, Yugo Indra Wicaksi mengatakan, kegiatan pelatihan wirausaha ini dilakukan guna meningkatkan peluang usaha kecil untuk keluarga narapidana.
Menurutnya, tujuan utama dilaksanakan kegiatan ini agar anak dan istri narapidana mampu menghidupi keluarganya walaupun kepala keluarganya berada di dalam lapas.
"Usaha ini bersifat modal kecil dan bisa di lakukan dengan modal yg seminim minimnya. Sehingga, kalau keluarga yang diluar lapas ada penghasilan maka suaminya pun akan tenang menjalani hukumannya dan itu berimbas pada keamanan yg ada di dalam lapas," ungkap Yugo.
Selain diperuntukan untuk keluarga Narapidana, pelatihan ini juga dibuka untuk masyarakat Luwuk, Banggai.
Dalam pelatihan ini, pihak lapas mengajarkan cara membuat Pempek Palembang atau makanan khas dari pulau sumatera yang berbaha dasar ikan laut.
"Cara buatnya langsung diajarkan ibu Kepala Lapas, kenapa pempek Palembang karena kami mengingat bahan baku ikan laut melimpah disini," sebut Yugo.
"Pelatihan ini bersifat gratis tanpa dipungut biaya dan cukup dengan membawa KTP bisa ikut pelatihan ini, tanpa memandang status dan menjadikan ilmu yg bermanfaat," tambah Yugo.
Yugo berharap, kegiatan ini dapat bermanfaat untuk keluarga narapidana dan masyarakat, yang outputnya dapat enghidupi keluarga walaupun dengan modal kecil.
"Harapannya semoga pelatihan ini bermanfaat untuk bisa menghidupi keluarga walau dengan modal kecil dan pelatihan bersifat amal, karena kami yakin ilmu yang bermanfaat akan jadi bekal kami juga nanti," harap Yugo.
Sementara itu, Bupati Banggai, H.Amirudin Tamoreka yang hadir dalam kegiatan pelatihan wirausaha ini mengatakan, sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Lapas Luwuk, untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya keluarga narapidana.
"Ini kegiatan sangat luar biasa, saya sangat mengapresiasi apa yang telah dibuat Lapas, Ini memberikan pendapatan yang luar biasa kalau bisa dilakukan di Kabupaten Banggai ini luar biasa sekali. Dan saya berharap, bahan baku pembuatan pempek palembang bisa dari Kabupaten Banggai," ungkap Bupati.
Editor : Jemmy Hendrik