PALU, iNewsPalu.id - Mengecek kesiapan personil dan alat- alat Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu mengikuti apel pembukaan siaga lebaran bertempat di halaman Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu pada Kamis (13/4/2023) pukul 10.00 wita. Apel diikuti oleh seluruh pegawai. Apel siaga khusus dilaksanakan sebagaimana tahun-tahun sebelumnya menjelang hari raya Idul Fitri yaitu untuk mengantisipasi terjadinya kondisi kedaruratan selama masa angkutan Lebaran.
Andrias Hendrik Johannes selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu dan juga selaku inspektur upacara. Dalam membacakan sambutan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, mengatakan Siaga SAR Khusus dilaksanakan selama 20 hari, dimulai dari tanggal 13 April s.d. 3 Mei 2023.
Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada tanggal 19 - 21 April 2023 sedangkan puncak arus balik gelombang pertama diperkirakan pada tanggal 24 – 25 April 2023, dan gelombang kedua pada tanggal 30 April – 1 Mei 2023. Siaga SAR Khusus Lebaran merupakan agenda rutin yang kita laksanakan setiap tahun, namun demikian, tugas ini jangan hanya menjadi rutinitas yang monoton tetapi harus mampu menjawab potensi ancaman kedaruratan yang mungkin terjadi, terutama di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan, ruas jalan tol, dan lokasi-lokasi pariwisata yang menjadi titik kumpul masyarakat. Untuk itu, agar menyiapkan seluruh sumber daya, baik personil maupun sarana-prasarana agar siap operasi mengantisipasi terjadinya kondisi darurat selama masa Angkutan Lebaran sesuai dengan prinsip pelayanan quick response of SAR.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, seluruh personil Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu yang berjumlah 87 orang dilibatkan dalam kegiatan siaga SAR khusus baik personil yang berada di Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu maupun yang berada di Pos SAR dan unit Siaga SAR. Sementara itu alut SAR yang digunakan dalam siaga SAR khusus mencakup alut SAR secara keseluruhan seperti kendaraan roda empat, kendaraan roda dua, Rigid Implatable Boat (RIB) dan KN. SAR Bhisma yang saat ini bersandar di pelabuhan Luwuk dan akan mengcover wilayah Luwuk dan sekitarnya.
“Saya harapkan kepada masyarakat untuk menyimpan nomor emergency call 115 Basarnas di ponsel untuk mengantisipasi agar saat membutuhkan layanan SAR agar menghubungi nomor tersebut dimana emergency call 115 merupakan layanan bebas pulsa.” Sambung Andrias.
Editor : Jemmy Hendrik
Artikel Terkait