PALU, iNewsPalu.id - Masyarakat Sulawesi Tengah tidak akan melupakan Ganjar Pranowo karena merupakan figur yang datang langsung membantu warga yang terdampak gempa bumi, dan tsunami yang menimpa sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah (Sulteng).
Menurut Ketua Tim Pemenangan Daerah Ganjar–Mahfud Provinsi Sulteng, Muharram Nurdin, kebaikan Ganjar tersebut selalu diingat terus oleh masyarakat, khususnya warga di Palu, Sigi dan Donggala.
"Ketika gempa bumi dan tsunami tahun 2018, dari tiga calon presiden, kita yang ada disini menjadi saksi, satu-satunya yang menjadi calon presiden yang datang kesini, Bapak Ganjar Pranowo," ucap Nurdin saat memberikan sambutan di acara pertemuan TPD, Caleg, dan Massa Partai dan Relawan di SRITI Convention Hall, Palu, Sulteng, Senin (4/12/2023).
Dia juga mengungkapkan bahwa baliho Ganjar-Mahfud di jalanan tidak sebanyak paslon lainnya, namun ia menyakini Ganjar-Mahfud akan menjadi pilihan masyarakat Sulteng.
"Kami yakin dan percaya bapak capres bahwa baliho dan spanduk Ganjar-Mahfud ada di hati masyarakat Sulawesi Tengah. Karena itu, saya sampaikan kepada kita semua bahwa target yang diberikan sebesar 54 persen satu putaran, insyaallah bisa terwujud," tegasnya.
Sementara itu, Ganjar yang hadir dalam pertemuan tersebut mengaku bahwa masyarakat Sulteng sudah seperti keluarganya sendiri. Sebab, kedatangannya pada saat gempa bumi dan tsunami 2018 lalu, telah memberikan sebuah kenangan yang sulit dilupakan.
"Buat saya pribadi, Bapak Ibu, Sulteng lebih khusus Palu, Sigi, Donggala itu sudah di hati," ucap Ganjar dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga dipertontonkan videonya waktu ke Sulteng membantu masyarakat terdampak musibah. Ganjar menyatakan tindakan yang dilakukannya merupakan aksi kemanusiaan yang sudah seharusnya dilakukan antar sesama.
"Karena memori yang disampaikan dalam video pendek tadi sungguh itu mengetuk hati kita semua, bahwa saat bencana terjadi, kita bicara sesama anak bangsa, apa suku, di mana tempatmu, apa agamamu, apa partaimu apa golonganmu," lanjutnya.
Ganjar juga mengajak masyarakat untuk berdoa bersama untuk para korban yang terdampak bencana letusan merapi di Sumbar.
"Ada saudara kita yang hari ini juga tertimpa bencana di Sumbar, letusan Gunung Marapi. Mari kita berdoa bersama untuk saudara-saudara kita di sana, dan akan makin banyak orang menolong seperti kita sedang susah," tuturnya.
Selain itu, Ganjar juga dalam kesempatan itu berkomitmen untuk memberikan beasiswa bagi yang tidak mampu, hingga berkomitmen untuk menghadirkan pemerintahan yang anti korupsi, kolusi dan nepotisme.
Editor : Jemmy Hendrik
Artikel Terkait
