PALU, iNewsPalu.id - Manajemen hotel Jazz Palu kembali menawarkan berbagai strategi dilakukan untuk menarik pengunjung dan konsumen. Salah satunya adalah dengan menyajikan berbagai macam promo baik dari Kamar, kuliner tradisional dan fasilitas lainnya.
Hotel Jazz, yang terletak di tengah Kota Palu menyajikan berbagai macam penawaran menarik serta budaya dan hidangan tradisionalnya yang kental dengan budaya Bali,.
Menurut I Wayan, konsep ini telah diterapkan selama ini dan telah membuat pengunjung merasa nyaman dan menikmati Hotel Jazz bersama keluarga dan teman-teman mereka.
Dirinya mengakui bahwa tingkat okupansi hotel pada tahun 2024 ini mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pada awal tahun, tingkat penurunan bahkan mencapai 35 persen. Salah satu penyebabnya adalah penyelenggaraan pemilihan presiden dan wakil presiden, serta Kota Palu yang bukan merupakan Daerah Tujuan Wisata (DTW).
Namun, ia menyebutkan bahwa situasi hunian mulai berubah pada bulan Mei, dimana tingkat hunian mulai meningkat. Diperkirakan hingga akhir tahun 2024 akan mengalami peningkatan, terutama dengan adanya penyelenggaraan pilkada serentak di Sulawesi Tengah, termasuk di Kota Palu.
Strategi Hotel Jazz dalam menyajikan kuliner tradisional dan budaya khas Bali merupakan contoh yang baik dalam menarik pengunjung dan meningkatkan tingkat okupansi hotel. Dengan menawarkan pengalaman yang unik dan autentik, Hotel Jazz dapat menarik wisatawan lokal dan mancanegara untuk berkunjung dan merasakan budaya Bali di Palu.
Editor : Jemmy Hendrik
Artikel Terkait
