JAKARTA, iNewsPalu.id - Pada hari Selasa, 4 Februari 2025, Mahkamah Konstitusi (MK) memberikan keputusan yang sangat penting dalam sengketa Pilkada Palu 2024. Dalam sidang yang dipimpin oleh Ketua Hakim Konstitusi, Suhartono, MK menolak gugatan yang diajukan oleh pasangan Hidaya dan Andi Nur Lamakarate (Handal) terkait hasil Pemilihan Walikota (Pilwakot) Palu. Dengan demikian, keputusan KPU Kota Palu yang sebelumnya menetapkan pasangan Hadianto Rasyid dan Imelda Muhidin sebagai pemenang Pilwakot, tetap sah dan tidak dapat diganggu gugat.
H. Alimudin H. Bau, Ketua Tim Pemenangan pasangan Hadi - Imelda, menyatakan bahwa pihaknya merasa sangat bersyukur atas keputusan MK tersebut. Ia menegaskan bahwa ini adalah bagian dari proses demokrasi yang harus dihormati oleh semua pihak, baik yang mendukung maupun yang menantang. Sebelumnya, pasangan Handal mengajukan gugatan dengan alasan adanya pelanggaran administrasi, terutama mengenai pelantikan pejabat di Pemkot Palu pada Maret 2024, yang menurut mereka tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku. Namun, MK memutuskan bahwa tuduhan tersebut tidak cukup bukti untuk membatalkan hasil Pilwakot.
"Alhamdulillah, MK sudah memutuskan dan Hadi - Imelda tetap akan dilantik pada 20 Februari 2025," kata Alimudin dengan penuh rasa terima kasih. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Palu atas dukungan mereka selama proses Pilkada. "Kami juga mengucapkan terima kasih kepada KPU Kota Palu, yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik dan profesional, serta kepada aparat kepolisian dan TNI yang telah menjaga keamanan Pilkada," tambahnya.
Alimudin berharap, setelah putusan MK ini, seluruh masyarakat dapat kembali bersatu untuk membangun Kota Palu yang lebih baik dan maju di bawah kepemimpinan Hadianto Rasyid dan Imelda Muhidin. "Semoga dengan berakhirnya proses ini, kita semua bisa menjaga tali silaturahmi dan bekerja sama untuk kemajuan Kota Palu," harapnya.
Editor : Jemmy Hendrik
Artikel Terkait
