Pihak Polres Poso juga telah memeriksa sejumlah saksi guna menggali kronologi kejadian. Namun belum ada keterangan lebih lanjut yang bisa disampaikan ke publik.
Menurut Kombes Djoko, proses penyelidikan sepenuhnya terbuka dan profesional. Ia menjamin bahwa informasi akan disampaikan secara bertahap begitu data resmi dari medis dan forensik diperoleh.
“Kami mengerti masyarakat ingin tahu. Tapi kami harus menjaga akurasi dan integritas penyelidikan. Tidak boleh ada informasi yang disampaikan setengah-setengah,” lanjutnya.
Masyarakat diimbau untuk tidak menyebarkan hoaks, dan menahan diri dari menyimpulkan penyebab kematian sebelum hasil forensik keluar.
“Kami minta masyarakat tetap tenang. Prosesnya sedang berjalan. Kami akan informasikan secara terbuka,” tutup Djoko.
Editor : Jemmy Hendrik
Artikel Terkait